Yesus Disalibkan dan Mati Membuktikan Bahwa Dia Anak Allah, Markus 15:22-41

Yesus Disalibkan dan Mati Membuktikan Bahwa Dia Anak Allah
Yesus Disalibkan Dan Mati
Syalom, renungan firman Tuhan Markus 15:22-41 dengan Thema “Yesus disalibkan dan mati membuktikan bahwa dia adalah anak Allah”. Proses yesus disalibkan dan mati di kayu salib adalah misi terakhir keberadaanNya di dunia sebagai anak manusia, yang memiliki tujuan untuk menyelamatkan umat manusia yang terbelenggu dengan Dosa-dosa.

Sebelum kita lanjutkan pada pembahasan renungan firman tuhan Markus 15:22-41 dengan Thema “Yesus disalibkan dan mati membuktikan bahwa dia anak allah” Yesus telah menjadi teladan yang baik sebagai hamba yang taat kepada Tuhan seperti Renungan Firman Tuhan Tentang pertolongan Tuhan nyata bagi Orang Benar, yaitu:
  • Menyampaikan Kebenaran Firman Tuhan di dunia
  • Melakukan firman tuhan dalam kehidupanNya
  • Rela menderita, di salibkan dan mati untuk menyelamatkan umat manusia dari belenggu dosa.
Keteladanan Yesus sebagai Hamba yang taat, kita jadikan prinsip hidup dan kepribadian yang benar sebagai umat kristiani untuk kita teruskan dan lanjutkan seperti yang telah dilakukan Yesus selama Dia di Dunia, karena dalam firmannya berkata “ Apabila kita percaya kepada Yesus dan meyakini bahwa dia adalah anak allah-utusan allah, maka kita siap menyangkal diri, memikul salib dan mengikut yesus” dan Dia mengatakan “Barang siapa mengikut aku, dia tidak binasa melainkan beroleh hidup yang kekal” Itulah jaminan hidup kekal orang yang percaya kepada Yesus.

Baiklah, untuk mengetahui bahwa yesus disalibkan dan mati membuktikan bahwa Dia anak allah, Renungan Firman Tuhan di injil Markus 15:22-41 menjelaskan tentang kebenaran firmannya, Ada beberapa Poin yang perlu kita akui bahwa Yesus adalah Anak/Utusan Allah, antara lain:

1. Dia di salibkan walaupun tidak berdosa (Jam sembilan pagi)
Menurut Nats kegenapan Alkitab, bahwa saat anak manusia disalibkan (Yesus), Dia berada di tengah-tengah atau diantara kedua orang penyamun dan durhaka yang disalibkan pada waktu itu. Alasan mengapa Yesus di hukum dan disalibkan sesuai dengan tulisan yang terpasang diatas kayu salib adalah “sebagai Raja Orang Yahudi” (Markus 15:26). Itu memberikan pembuktian bagi setiap kita umat yang percaya kepada Yesus, bahwa walaupun Yesus tidak melakukan pelanggaran, kesalahan seperti orang-orang penyamun dan durhaka, tapi dia rela disalibkan untuk melaksanakan kegenapan firman Tuhan.

Dalam proses penyaliban Tuhan Yesus, banyak sekali yang menghujatnya, dan ingin mencoba-cobai Dia supaya dapat membebaskan diriNya dari penyaliban, dan juga imam-imam kepala bersama-sama ahli taurat, mengolok-olok Dia, mereka mengatakan bahwa ”Orang lain Ia selamatkan, tetapi diriNya sendiri tidak dapat Ia selamatkan!” (markus 15:31). Tetapi walaupun Yesus sebenarnya bisa melakukannya seperti yang mereka katakan tetapi ImanNya Kepada Tuhan tetap Teguh, dan selalu menjalankan misinya sebagai Anak Allah untuk menggenapi Firman Tuhan itu sendiri, karena jika Yesus tidak di salibkan dan mati maka umat manusia di dunia ini, tetap memiliki jarak yang jauh untuk berhubungan dengan Tuhan dan sekaligus manusia tetap orang berdosa di hadapan Tuhan.

Inilah yang membuktikan bahwa Yesus adalah Anak Allah dan juruselamat dunia, Dia rela disalibkan untuk menebus dosa umat manusia melalui darahnya yang tertumpah dikayu salib karena hanya melalui darahNyalah, dosa kita akan terampuni oleh Tuhan.

2. Setelah Yesus disalibkan,  Jam dua belas Siang kegelapan meliputi seluruh daerah itu dan berlangsung sampai tiga jam (markus 15:33)
Ini adalah membuktikan bahwa Yesus adalah anak Allah/Utusan Allah, pada saat yesus disalibkan jam
Yesus Disalibkan dan Mati Membuktikan Bahwa Dia Anak Allah
Kesaksian Alam Saat Yesus Disalibkan
sembilan pagi ada banyak Iblis yang ingin mencobai dia tapi Yesus tetap teguh dalam menjalankan misinya sebagai anak manusia untuk tidak membebaskan diri dari penyaliban, dan pada saat yesus diatas kayu salib tepatnya jam dua belas siang, kegelapan meliputi seluruh daerah itu dan berlangsung sampai tiga jam, ini membuktikan bahwa dunia ini sudah dikuasai oleh kegelapan dan manusiannya sudah terikat dengan kelakuan-kelakuan yang penuh dengan dosa dan gelap iman, dan tidak memiliki mata hati untuk melakukan yang benar sesuai dengan kehendak Tuhan.

3. Yesus Menyerahkan Nyawanya dan Saat itu Tabit Bait Suci terbelah dua dari atas sampai kebawah jam tiga sore(markus 15:37-38)
Inilah yang membuktikan bahwa Yesus adalah Anak Allah/Utusan Allah selain peristiwa yang terjadi pada jam dua belas siang saat yesus di atas kayu salib dan kegelapan meliputi seluruh daerah itu dan berlangsung sampai tiga jam, pembuktian dan pengakuan serta kesaksian yang dinyatakan oleh setiap yang ada pada saat itu adalah setelah yesus menyerahkan Nyawanya kepada Tuhan, Yesus mengatakan “Ya Tuhan kepadamulah kuserahkan hidupku”, ketika itu tabir bait suci terbelah dua dari atas sampai kebawah (Markus 15:38). Ini menandakan bahwa tidak ada lagi pembatas atau pemisah hubungan kita dengan  Tuhan karena Yesus telah menyucikan kita dari belenggu dosa melalui kematiaanNya diatas kayu salib, pengorbananNya untuk menanggung semua dosa-dosa kita umat manusia merupakan kegenapan firman Tuhan saat Yesus di Dunia supaya hubungan kita dengan Tuhan tidak ada jarak pemisah dan supaya tidak ada kuasa apapun yang dapat memisahkan kita dengan Tuhan.

Kemudian yang menjadi kesaksian lagi pada saat Yesus mati diatas kayu salib, “Waktu kepala pasukan yang berdiri berhadapan dengan Dia (Yesus) melihat matinya demikian, berkatalah Ia “Sungguh orang ini adalah anak Allah” (Markus 15:39). ini menandakan Yesus disalibkan dan mati membuktikan bahwa Dia anak Allah.

Apa Yang Perlu kita ambil Sikap dari Proses Yesus disalibkan dan mati membuktikan bahwa dia anak Allah (Markus 15:22-41)?


  • Setelah kita mengetahui bahwa Yesus adalah anak Allah yang mengorbankan diriNya disalibkan untuk menebus Dosa-dosa kita, harus kita kita sadari bahwa kita adalah manusia yang terbelenggu dengan dosa, patut kita sembah sujud dihadapanNya karena pengorbanan dan kemurahan hatinya kepada setiap kita umat yang percaya kepadanya dan maupun dunia.
  • Melalui kegelapan kita menjadi terang oleh darahnya yang tertumpah di kayu salib
  • Tidak ada lagi jurang pemisah antara saya, anda dan kita semua untuk berhubungan dengan Tuhan Allah
  • Melalui Kesaksian Kepala Pasukan dan Orang-orang yang ada pada saat itu, kita harus mengakuinya sebagai Anak Allah dan juruselamat dunia.
Setelah dipahami tentang proses Yesus disalibkan dan mati, Anda bisa baca sekarang tentang Kebangkitan Yesus merupakan bukti bahwa Dia anak Allah, Untuk itu saudara yang seiman kepada Tuhan Yesus, jangan sia-siakan pengorbanan Yesus kepada kita, kita harus meneladaninya di dunia ini sebagai pengikut yang setia kepadanya, berkata yang benar sesuai dengan kehendak tuhan, melakukan firman dan rela berkorban untuk kemuliaan namanya, supaya kepribadian kita nampak sebagai umat pengikut yesus yang patut diteladani dan bersaksi serta menjadi contoh di dunia ini karena kebesaran NamaNya. Sebab Yesus datang kedunia telah melakukannya terlebih dulu sehingga dapat kita lihat hingga akhir hayatnya Yesus disalibkan dan mati membuktikan bahwa Dia anak Allah yang melakukan misi dari Tuhan  untuk menggenapkan FirmanNya.

Tuhan Yesus Memberkati Kita, Amin

No comments:

Post a Comment